,'Takut, serem, begidik, tapi asyik, ya
itulah beberapa reaksi yang bakal muncul pada sobat sekalian, pas ngeliat acara di teve yang berbau TBC (Tahayul, Berhala, Khurafat). Nggak salah emang, lagi jadi trend acara macam gituan, ditayangin teve dan disuka ama penontonnya, klop. Hampir semua stasiun televisi bikin acara serupa, tanpa sungkan and basa-basi meski sama baik tema atau inti acara. RCTI misalnya, menyuguhkan acara dengan tajuk KISMIS (Kisah-kisah Misteri). Acara yang sempat jadi lumut perintis buat stasiun televisi lain itu berisi seputar kesaksian dari beberapa orang termasuk para selebritis dan menyebutkan pengalaman mereka ketika bertemu atau melihat makhluk gaib, plus sejumlah kisah nyata yang dihadirkan sebagai penambah rasa percaya akan hal-hal serem itu.
Lain lagi dengan acara dengan tajuk "Percaya nggak Percaya" yang nongol di Anteve. Tampilan ini menghadirkan seorang paranormal yang ceritanya punya kemampuan ngelihat makhluk-makhluk halus. Padahal sobat semua kan juga bisa melihat makhluk halus, nggak percaya
pasti sobat bisa melihat barang halus macam terigu, gula halus, dan semen. He..he..he
Well, terusannya paranormal tadi memberikan penjelasan tentang hal-hal aneh itu di semua tempat yang emang tampangnya menyeramkan, seperti kuburan, jalan-jalan sepi, tempat pembakaran mayat, dan sebagainya. Iya khan, harusnya kalo emang mau serem memang tempatnya kudu seperti itu, nggak lucu khan, kalo tempatnya di pasar atau di terminal. Tul nggak??
Nah itulah masalahnya, kayaknya lucu memang, tapi hal ini sebuah tanda tanya besar. Kenapa tempat yang dipakai sebagai ajang acara serem harus tempat seperti itu? Padahal kita kan ngerti kalo yang namanya jin itu ada di mana-mana cuman alam kita dan mereka berbeda. Ya nggak?? Hasilnya gimana? Akibat keseringan nonton acara-acara yang spooky semacam tadi, kita jadi takut ke tempat-tempat yang gelap dan sepi. Kenapa kita kudu takut? Padahal banyak orang yang maksiat itu kan di tempat yang sepi itu juga, misalnya orang yang pacaran, Tapi apa mereka peduliin itu? Harusnya sebagai orang yang beriman pada Allah dan hari akhir, ngerti bahwa hanya Allah-lah yang kudu ditakuti satu-satunya. Masak sih kamu kalah sama mereka yang maksiat? Mungkin kamu kalah jurusnya kali, kamu kan nggak punya tendangan tanpa bayangan. Kalo yang di pacaran pasti udah punya jurus itu. Hi hihii..
Berbagai macam judul yang telah dihadirkan ke tengah-tengah kita, terutama persembahan macam 'gaib-gaib' tadi, mau nggak mau, percaya nggak percaya, udah membuat kita memiliki pandangan lain tentang kehidupan. Coba pelototin jadwal acara teve, hampir tiap teve punya acara macam gituan dan gilanya hampir tiap hari ada, Friend. Itu belum keitung dengan adanya sejumlah sinetron baek yang baru maupun yang udah lama. Misalnya ada sinetron di RCTI "Gadis Mencari Cinta", meski cerita aslinya berbentuk roman toh akhirnya nggak luput dijadikan roman horor. Sinetron komedi horor juga nggak keitung jumlahnya, pernah liat "Mr. Dower" yang di Trans-TV. Suer, kalo kita sebagai seorang sobat muslim yang punya pemikiran jernih tentang Islam, ngeliat film atau sinetron kayak gitu, bisa jadi kita akan geleng-geleng kepala, bukan karena takut ama sinetron itu tapi norak dan yang jelas,←倹,,,,은倹¸,沈倸䥄A¹,
,,鳔A䥄A瀤倸
,㜰@翐A䥐A,,,
,ܺ,〜
Nah sobat, secara sadar ataupun nggak sadar tajuk yang kita tonton tadi sedikit-demi sedikit udah menggeser nilai keimanan kita. Kita percaya kepada Allah, dan rukun iman yang lima lainnya. Kepercayaan kita kepada Allah bukan hanya sekedar percaya terus selesai, tamat, tapi masih to be continue , yaitu gimana cara kita agar kepercayaan kepada Allah yang Maha Kuasa itu dibuktikan. Gimana? Ya
dengan cara beribadah kepadanya, hanya Dia-lah yang kita takuti, namun hanya Dia-lah tempat kita memohon petunjuk dan pertolongan.
Acara yang nampang di hadapan kita tadi secara simpel udah menggiring kita ke arah ketakutan yang nggak beralasan. Ditambah lagi nama setan-setan aneh yang bikin tambah serem, semisal pocong, genderuwo, tuyul, Nyi Blorong dan antek-anteknya. Denger namanya aja udah bikin ngeri. Nggak pernah ada tuh nama setan yang lumayan modern, kayak Rony Rodriguez, atau misal ada grup setan bernama Backstreet Boys, serta nama tradisional sekelas Sumarjo atau Tukinem. Jangankan anak kecil yang emang mudah terpengaruh, orang dewasa saja yang sering ke masjid masih aja ngomongin hal itu. Nggak lucu deh, dan anehnya mereka enjoy cuap-cuap tentang setan, demit dan sebagainya, walau salah. Gimana toh Bapak ini? Salah koq seneng
!!
Takut
Nggak ada Alasan
Rupanya, sihir televisi udah nggak mampu ditangkal sama ilmu kacangan milik remaja bahkan orang-orang tua di negeri ini. Bahkan kebanyakan di antara mereka malah membenarkan acara macam itu, sampe terkagum-kagum dengan kemampuan Mbah paranormal yang lagi nongol di tivi. Lihat demit di sana, nemui kuntilanak di sini, dan berbagai penjelasan lain yang nggak masuk akal udah diterima begitu saja dengan akal kita yang sangat terbatas. Ditambah lagi kekaguman kita dengan kemampuan yang dia miliki, wuiihhh
jadi aja iman kita ditelan mentah-mentah. Glekk
!!
Nggak heran deh, sekarang kita udah ngerti koq kenapa remaja kita banyak yang nggak suka belajar Islam. Salah satunya ya
akibat lihat acara-acara yang nggak bermutu macam itu. Sorry banget kalo kita agak sinis, mau gimana lagi, karena kita lagi bicara masalah aqidah dan keimanan, kita nggak bakal tolelir dengan hal-hal yang memang sebenarnya nggak perlu kita pelajari. Akibatnya udah nampak di sekitar kita
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Post a Comment
masukkan komentar anda side bro....